Penempatan Karpet
Karpet mudah sekali untuk kotor apalagi kalau diduduki atau diinjak lebih sering, oleh karena itu, karpet perlu di jauhkan dari sumber debu dan kotoran untuk mengurangi terkontaminasinya karpet dengan debu, misalnya jangan dekatkan karpet dengan tempat sepatu, atau di letakkan di teras. Cukup letakkan di kamar atau di ruang tamu.
Bersentuhan Langsung dengan Alas Kaki
Sepatu atau sandal yang habis dipakai dari luar rumah sebaiknya tidak di bawa masuk ke dalam rumah apalagi menginjak karpet, karena kotoran dan debu serta kuman akan merusak karpet anda, apalagi terjadi secara berulang – ulang. Untuk meminimalisir kuman dan debu masuk sediakan atau pasang keset di depan pintu, dan jangan lupa untuk keset juga di cuci secara teratur serta berkala.
Segera Bersihkan Noda
Apabila didapati noda pada karpet segera dibersihkan. Jangan langsung digosok karena akan membuat noda semakin melebar. Gunakan uap untuk melunakkan noda tersebut, sehingga mudah untuk terangkat. Hanya untuk berlaku untuk noda baru ya .. 🙂 .
Ada ramuan sederhana yang bisa anda gunakan untuk membersihkan noda. Campur jus lemon, garam, air dan cuka lalu semprotkan, campuran ini juga mampu membantu mengangkat noda dikarpet.
Cuci Rutin
Untuk harian, bisa gunakan vakum untuk mengangkat debu dan kotoran, lakukan di pagi hari dan malam hari. Lebih baik lagi ketika setelah melakukan aktivitas di atas karpet.
Karpet dapat di cuci minimal 2 kali setahun, pastikan saat mencuci karpet di jemur langsung pada sinar matahari sehingga lebih cepat kering, jangan biarkan karpet lembab karena tidak kering. Karpet yang lembab menyebabkan bau tidak sedap, dan kuman mudah berkembang di sana.